Ilustrasi |
AstroNesia ~ Sebuah objek misterius jatuh di kawasan pedalaman Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu, Senin malam 27 Oktober 2015.
Peristiwa ini juga di analisis oleh Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan).
Thomas Djamaluddin, kepala LAPAN mengatakan bahwa lembaganya sudah mengetahui peristiwa ini semalam. Begitu mendapatkan informasi objek misterius jatuh dari langit, Lapan langsung menganalisa. Awalnya, kata Thomas, Lapan menduga objek yang jatuh tersebut adalah sampah antariksa. Namun setelah didalami dugaan tersebut meleset.
"Ternyata tak ada sampah antariksa yang jatuh tadi malam. Diduga kuat itu meteorit," ujar Thomas. Dia mengatakan Lapan dalam posisi tidak bergerak meneliti benda tersebut. Alasannya, objek itu belum jelas keberadaannya.
"Karena tidak berbahaya dan belum ditentukan obyeknya, Lapan tidak meneliti lebih lanjut," ujar Thomas.
Objek misterius jatuh dari langit itu dilaporkan oleh warga setempat. Kesaksian warga yang melihat mengatakan ada benda terbakar di langit dan membentuk api seperti ekor. Warga juga menduga benda tersebut adalah pesawat yang terbakar.
Namun, otoritas Bandara Fatmawati Bengkulu menjelaskan pada saat jatuhnya benda terbakar itu, tercatat tidak ada aktivitas penerbangan yang melintasi lokasi laporan penampakan benda tersebut. Saat ini dilaporkan masih dilakukan pencarian benda tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar